Elvi
Sukaesih adalah penyanyi dangdut legendaris, dan mendapat julukan sebagai Ratu
Dangdut-nya Indonesia. Elvi yang lahir di Jakarta, 25 Juni 1951 itu, mulai
menyanyi sejak di kelas 3 Sekolah Dasar (SD), disusul kemudian penampilannya sebagai
bintang di sejumlah film layar lebar. Wanita yang lahir dari pasangan asal
Sumedang tersebut menikah saat berusia 19 tahun dengan pemuda keturunan Arab,
Zaidun Zeth.
Kariernya mulai menanjak pada awal tahun 1970-an ketika menjadi penyanyi pendamping bagi Raja Dangdut, Rhoma Irama untuk Orkes Melayu (OM) Soneta. Namun demikian Elvi sebelumnya telah popular dalam pentas panggung. Sekitar 1975 pelantun lagu Bisik-bisik Tetangga ini berpisah dari Soneta dan memilih jalur solo karir hingga saat ini
Kariernya mulai menanjak pada awal tahun 1970-an ketika menjadi penyanyi pendamping bagi Raja Dangdut, Rhoma Irama untuk Orkes Melayu (OM) Soneta. Namun demikian Elvi sebelumnya telah popular dalam pentas panggung. Sekitar 1975 pelantun lagu Bisik-bisik Tetangga ini berpisah dari Soneta dan memilih jalur solo karir hingga saat ini
Bakat bernyanyinya diturunkan dari ayahnya (abah
biasa dipanggil oleh keluarganya). Ayahnya seorang pemusik yang biasa mengisi acara
perhelatan pernikahan di sekitar Jawa Barat. Elvy mulai menyanyi sejak di
bangku kelas 3 SD, ketika mengikuti ayahnya mengisi sebuah acara pernikahan di
Sukabumi sekitar tahun 1964. Kala itu ia didaulat ayahnya untuk menyanyi di
depan panggung, dan ia berhasil dalam show pertamanya itu.
Elvy menikah pada usia muda (19 tahun) dengan
pemuda keturunan Arab, Zaidun Zeth. Kariernya mulai menanjak pada awal
tahun 1970-an ketika menjadi penyanyi pendamping Rhoma Irama
pada Orkes
Melayu (OM) Soneta meskipun sebelumnya ia
telah popular di berbagai panggung. Setelah berpisah dari Soneta (pada tahun
1975), ia bersolo karier dan tetap eksis dalam musik dangdut hingga sekarang.
Ia sampai sekarang dianggap sebagai salah satu penyanyi dangdut dengan kualitas
suara terbaik. Oleh kalangan penggemar musik dangdut ia dikenal dengan sebutan Ratu
Dangdut Indonesia.
Setelah sukses sebagai penyanyi Dangdut, ia pun sempat
merambah dunia film. Tercatat cukup banyak film nasional yang ia bintangi dalam
karir sinemanya.
Bakat bernyanyinya diikuti oleh anaknya yang
bernama Fitria. Ia sempat populer sebagai
penyanyi cilik pada tahun 1980an - 90an. Selanjutnya bakat beraktingnya diikuti
oleh anak perempuannya yang lain yang bernama Dhawiya. Ia dikenal dalam berbagai
peran dalam sinetron yang bertajuk komedi karena memiliki tubuh yang gemuk.
Filmografi
- Asoy (1977)
- Tiada Seindah Cintamu (1977)
- Jalal Kojak Palsu (1977)
- Penasaran (1977)
- Betty Bencong Slebor (1978)
- Tuyul (1978)
- Mana Tahaaan... (1979)
- Cubit-Cubitan (1979)
- Kerinduan (1979)
- Kisah Cinta Rojali dan Zuleha (1979)
- Irama Cinta (1980)
- Aduhai Manisnya (1980)
- Gaya Merayu (1980)
- Senggol-Senggolan (1980)
- Mandi Madu (1986)
- Hantu Biang Kerok (2009)
Album
- Raja Dan Ratu - Rhoma Irama dan Elvy Sukaesih 1975
- Pesta Panen, 1990
- The Return of Diva, 1992
Iklan
- Sasa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar